Mataram – Sang Tokoh Pejuang Pariwisata dari NTB, ialah Taufan Rahmadi yang saat ini dipercaya sebagai salah satu Tim Akselerasi dan Monitoring – Evaluasi Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
Taufan Rahmadi atau populer dengan sapaan Bang TR adalah sosok tokoh muda yang memiliki perjalanan panjang dalam perjuangan pengembangan industri pariwisata khususnya di NTB.
Berkat tangan dingin dan pemikiran kreatifnya dalam mengkonsepkan pariwisata di NTB, Lombok meraih penghargaan prestisius dunia: World Best Halal Tourism Destination, yang sekaligus membawa pariwisata Lombok mendunia, melesat menjadi destinasi pariwisata andalan Indonesia.
Pada tahun 2016, Bang TR dipercaya oleh Kementerian Pariwisata RI untuk mengemban amanah sebagai Anggota Tim Percepatan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas RI, dan sekaligus PIC Mandalika.
Ia bertanggungjawab dalam pengawasan pengembangan Mandalika, proyek nasional yang telah puluhan tahun mati suri, kini hidup kembali dan menjadi destinasi pariwisata yang merupakan tulang punggung pariwisata di NTB dan Indonesia.
Bang TR percaya, pariwisata yang berkembang akan membuka banyak sekali lapangan kerja dan memajukan banyak sektor kehidupan masyarakat.
Berikut perjalanan perjuangannya dalam mengembangkan dunia pariwisata:
1. Pendirian Ujung Pintu tahun 2010. Mendirikan salah satu event organizer pertama di Lombok. Berhasil mendatangkan banyak artis-artis nasional ke Lombok, dan menghidupkan dunia event di Lombok.
2. Ketua BPPD NTB 2014-2016. Menjadi Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
3. 2014 Membentuk Generasi Wonderful Lombok Sumbawa, Cikal Bakal GenPI. Taufan Rahmadi menginisiasi dan membentuk Generasi Wonderful Lombok Sumbawa, yang kemudian menjadi cikal bakal lahirnya Generasi Pesona Indonesia (GenPI), yaitu gerakan digital promosi pariwisata Indonesia.
4. Wisata Halal Lombok 2013. Mengkonsepkan Wisata Halal Lombok, dan berhasil membawa Lombok memenangkan penghargaan The Best Halal Tourism Destination di Abu Dhabi.
5. 2016 dipercaya sebagai Tim Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas RI. Taufan Rahmadi ditunjuk menjadi anggota tim Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas RI, dan sekaligus PIC Mandalika.
6. Masjid Nurul Bilad 2016. TaufanRahmadi mengusulkan pembangunan Masjid Nurul Bilad di Mandalika, sebagai wadah yang dapat menyatukan persepsi wilayah Mandalika sebagai destinasi wisata dan religi.
7. 202 menulis Buku Protokol Destinasi. Taufan Rahmadi menulis dan menerbitkan buku Protokol Destinasi sebagai panduan pengelolaan destinasi wisata di masa pandemi.
8. 2022 menulis Buku Historiografi Ulama Sunyi. Taufan Rahmadi menerbikan buku ke-2: Historiografi Ulama Sunyi, sebagai sumbangsih Taufan Rahmadi terhadap sejarah religi Lombok yang tidak terungkap ke publik.
9. 2022 kembali dipercaya sebagai Tim Akselerasi dan Monitoring – Evaluasi Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata. Taufan Rahmadi ditunjuk menjadi anggota Tim Akselerasi dan Monitoring – Evaluasi Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
Itulah sedikit gambaran perjalanan Bang TR dalam perjuangannya meningkatkan pariwisata Indonesia khususnya di NTB tanah kelahirannya.
